PENGERTIAN KARANGAN
Karangan merupakan karya tulis hasil dari kegiatan
seseorang untuk mengungkapkan gagasan dan menyampaikanya melalui bahasa tulis kepada
pembaca untuk dipahami. Lima jenis karangan yang umum dijumpai dalam keseharian
adalah narasi, deskripsi, eksposisi, argumentasi, dan persuasi.
Setiap Karangan yang ideal pada prinsipnya
merupakan uraian yang lebih tinggi atau lebih luas dari alinea (Lamuddin
Finoza, 2009:234).
KARANGAN ILMIAH
Sebuah karya tulis yang mana didalam isinya mengungkapkan
suatu pembahasan yang lengkap dan secara ilmiah yang dituliskan oleh seorang
penulis. Untuk memberitahukan sesuatu hal secara logis dan sistematis kepada
para pembaca.
Menurut Brotowidjoyo adalah karangan ilmu pengetahuan
yang menyajikan fakta dan ditulis menurut metodologi penulisan yang baik dan
benar.
Macam-macam Karangan Ilmiah
1. Makalah
2. Artikel
3. Skripsi
4. Tesis
5. Disertasi
Tujuan dari pembuatan karangan ilmiah,
antara lain :
1. Memberi
penjelasan
2. Memberi
komentar atau penilaian
3. Memberi
saran
4. Menyampaikan
sanggahan
5. Membuktikan
hipotesa
Ciri-ciri karya ilmiah :
1. Struktur
kajian
2. Komponen
dan Substansi
3. Sikap
Penulis
4. Penggunaan
bahasa
Sikap Ilmiah :
1. Sikap
ingin tahu
2. Sikap
kritis
3. Sikap
obyektif
4. Sikap
ingin menemukan
5. Sikap
menghargai karya orang lain
6. Sikap
tekun
7. Sikap
terbuka
KARANGAN NON-ILMIAH
Karya non-ilmiah adalah karangan yang menyajikan fakta
pribadi tentang pengetahuan dan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari,
bersifat subyektif, tidak didukung fakta umum, dan biasanya menggunakan gaya
bahasa yang popular atau biasa digunakan (tidak terlalu formal).
Karangan Non-Ilmiah memiliki sifat :
1.
Emotif
kemewahan
dan cinta lebih menonjol, tidak sistematis, lebih mencari keuntungan dan
sedikit informasi.
2.
Persuasif
Penilaian
fakta tanpa bukti. Bujukan untuk meyakinkan pembaca, mempengaruhi sikap cara
berfikir pembaca dan cukup informative.
3.
Deskriptif
Pendapat
pribadi, sebagian imajinatif dan subjektif.
4.
Kritik tanpa dukungan bukti.
Jenis-jenis Karangan Non-Ilmiah :
1. Anekdot
2. Opini
3. Dongeng
4. Hikayat
5. Cerpen
6. Novel
7. Roman
8. Naskah
drama.
Ciri-ciri
Karya Tulis Non-Ilmiah :
1. Ditulis
berdasarkan fakta pribadi,
2. Fakta yang
disimpulkan subyektif,
3. Gaya
bahasa konotatif dan populer,
4. Tidak
memuat hipotesis,
5. Penyajian
dibarengi dengan sejarah,
6. Bersifat imajinatif,
7. Situasi
didramatisir,
8. Bersifat
persuasif.
9. Tanpa
dukungan bukti
Perbedaan Karangan Ilmiah & Karangan
Non ilmiah :
Terdapat perbedaan-perbedaan antara karangan ilmiah dengan
karangan non ilmiah, yaitu :
Pertama, karya ilmiah harus merupakan pembahasan suatu hasil
penelitian (faktual objektif). Faktual objektif adalah adanya kesesuaian antara
fakta dan objek yang diteliti. Kesesuaian ini harus dibuktikan dengan
pengamatan atau empiri.
Kedua, karya ilmiah bersifat metodis dan sistematis. Artinya,
dalam pembahasan masalah digunakan metode atau cara-cara tertentu dengan
langkah-langkah yang teratur dan terkontrol melalui proses pengidentifikasian
masalah dan penentuan strategi.
Ketiga, dalam pembahasannya, tulisan ilmiah menggunakan ragam
bahasa ilmiah. Dengan kata lain, ia ditulis dengan menggunakan kode etik
penulisan karya ilmiah. Perbedaan-perbedaan inilah
yang dijadikan dasar para ahli bahasa dalam melakukan pengklasifikasian.
KARANGAN SEMI ILMIAH
Karangan yang menyajikan fakta dan fiksi dalam satu
tulisan. Penulisannya pun tidak semi formal tetapi tidak sepenuhnya mengikuti
metode ilmiah.
Jenis karangan semi ilmiah :
1. Opini
2. Editorial
3. Resensi
4. Anekdot
5. Hikayat
6.
Berada diantara ilmiah
Ciri-ciri karangan semi ilmiah, yaitu :
1. Ditulis
berdasarkan fakta pribadi
2. Fakta yang
disimpulkan subjektif
3. Gaya
bahasa formal dan popular
4. Mementingkan
diri penulis
5. Melebih-lebihkan
sesuatu
6. Usulan-usulan
bersifat argumentative
7. Bersifat
persuasive
Macam-macam karangan semi ilmiah, yaitu
sebagai berikut :
1. Artikel
2. Editorial
3. Opini
4. Feuture
5. Reportase
6. Manga
Sumber:
- www.yadi82.com › ringkasan
No comments:
Post a Comment